Skip to main content

TIDUR DI KAMAR NYI RORO KIDUL



Ini kejadian beberapa puluh tahun lalu. Saya bersama teman orang Jepang yang bekerja di perusahaan Marubeni Jakarta berniat untuk diving di Labuan , Jawa Barat ( Sekarang masuk wilayah Banten). Dengan kendaraan Jib berserta perlengkapan selam dari Jakarta kami menuju Labuan. Karena berangkatnya sudah sore, sampai di Labuan hari telah malam. Semua hotel yang ada disekitar Labuan penuh. Namun salah satu petugas hotel mengatakan ada satu kamar tersedia. Tapi itu kamar khusus.
“ Khusus apa ?
“ Itu kamar Nyi Rorokidul.”
“ Orangnya lagi kemana?. Kata teman saya orang Jepang.
“ Ya ada disitu. “
“ Terus kenapa kamu kasih kamar ke kami kalau orangnya ada ? kata saya.
“ Maksudnya dia akan datang kekamar itu setiap saat. Makanya kamar selalu stand by untuk dia. “
“ Oh sekarang dia lagi tidak ada. “ Kata saya.
Petugas hotel itu hanya diam tanpa ingin menjelaskan.
“ Begini saja. Besok pagi kami langsung check out. Karena kami akan ke pulau Panaitan untuk menyelam. Jadi kami hanya butuh tidur semalam saja. “ Kata teman orang Jepang.
Dia lama terdiam tanpa ada kesan berpikir. Sepertinya dia tidak ingin memberikan kamar itu kepada kami.
“ Pak..tolonglah. Kalaupun orangnya datang, kami siap keluar kok. “ Kata saya putus asa.
“ Baik pak. “ Kata petugas itu. “ Kamu tidak perlu bayar kamar. Silahkan tidur dikamar itu. Tapi kalau terjadi apa apa, itu resiko sendiri.”
Saya tersenyum. “ Emang nya yang punya kamar itu jawara? Kata saya.
“ Bukan. Dia wanita.”
“ Aha..wanita. Bagos. Itu urusan saya “ kata teman orang jepang.
Petugas itu membawa kami ke kamar yang dimaksud. Benar. Kamar itu sangat harum. Tempat tidurnya mewah dan penuh bunga diatas kasur. Di kamar itu ada photo wanita sedang naik kereta kencana yang di hela kuda putih.
“ Ingat ya" Kata petugas itu dengan raut takut “ Kalau terjadi apa apa , tanggung sendiri” lanjutnya sambil berlalu. Kami hanya tersenyum.
Karena lelah dalam perjalanan dan ingin besok tampil bugar untuk menyelam, makanya kami segera tidur. Saya terjaga ketika terdengar suara azan. Saya segera bangun dan sholat shubuh. Teman orang jepang itu masih terlelap tidur. Usai sholat subuh saya membaca buku sampai jam 7 pagi. Teman saya terjaga. Dia hanya cuci muka dan siap berangkat. Ketika keluar dari kamar, beberapa petugas hotel yang ternyata ada didepan pintu kamar kami nampak terkejut. Mereka bengong melihat kami keluar kamar. Wajah mereka menyiratkan penuh tanda tanya.
Kami melanjutkan perjalanan ke pantai. Sebelumnya mampir ke rumah pemilik perahu untuk menyewa perahu ke pulau Panaitan. Pemilik perahu bertanya “ TIdur dimana tadi malam? Kami menyebut nama hotel itu dan menceritakan dapat kamar khusus Nyi Rorokidul. Dia terkejut. Menurutnya pernah ada beberapa orang yang tidur di kamar itu, keesokannya gila. Ada juga yang hilang. Tapi dia merasa aneh mengapa itu tidak terjadi pada kami.
HIkmah cerita.
Saya dan juga orang jepang itu sedari kecil tidak terdidik percaya dengan mistik. Karenanya kami tidak punya rasa takut apapun dengan cerita ghaip. Mindset kami terbentuk sedari kecil bahwa cukuplah Tuhan yang ditakuti, dan itu lebih disebabkan dosa, bukan takut seperti membayangkan monster. Ya takut karena cinta dan malu. Itu saja.
Pahamkan sayang

GROUP DISKUSI DENGAN BABO

Comments

Popular posts from this blog

BIJAK DALAM PERBEDAAN

Bersama teman pria saya mendatangi cafe yang di kawasan Central, Hong Kong. Saya ada janji dengan relasi yang akan membantu saya dealing dengan salah satu calon investor di Arab. Walau relasi ini sudah saya kenal cukup lama namun hubungan hanya sebagai teman bisnis. Jadi saya tidak tahu banyak tentang pribadinya. Ketika kami datang ke cafe itu , nampak dia sedang duduk dimeja sendirian. Keliatan dari wajahnya dia sedikit mabuk. Saya menyalaminya. Seketika saya melihat baju dalam model tang top yang di bungkus blasser melorot. "Your breasts …" kata saya sambil tersenyum tanpa melirik kearah dadanya "Why? Small? Katanya dengan wajah berkerut. “its not i mean, but ..” kata saya tetap tersenyum sambil melirik kearah dadanya. Dan dia segera menyadari. “ Thank you” katanya sambil menarik perabotannya kebalik baju lagi. Wanita itu tidak tersinggung karena dia sudah mengenal saya lama. Di luar negeri, etika menjaga perasaan orang lain itu terbentuk dengan sendirinya. Ka

SEKURITISI ASET

Awal Januari Jokowi mewacanakan agar BUMN malakukan kreatifitas melakukan financial engineering mendapat dana dari pasar dan sekaligus meningkatkan leverage asset. Salah satu yang diusulkan itu adalah sekuritisasi asset. Sekuritisasi asset merupakan salah satu solusi sumber dana diluar APBN membangun insfrastruktur. Tanggal 31 agustus kemarin, Jasa Marga berhasil meluncurkan produk investasi berbasis pendapatan masa depan atau bahasa kerennya Future Revenue Based Securities (FRBS) atas ruas jalan toll yang telah beroperasi. Total FRBS yang dilempar kepasar memiliki nilai maksimum Rp2 triliun dengan jangka waktu lima tahun. FRBS ini mendapat izin dari OJK dan akan dikembangkan sebagai salah satu instrument pembiayaan, bukan hanya BUMN tapi juga pihak swasta agar juga ikut meramaikan bursa. Saya akan bercerita tetang project derivative value yaitu bagaimana perusahaan di era modern saat ini bisa berkembang pesat karena dukungan finacial resource lewat financial engineering. Du